Ini cuplikan email dari client gue.
Dear Sob,
Langsung aja ya.
Activation Channel :
· Residensial (Perumahan)
Activitinya lebih ke acara di balai desa atau pendopo.
Singkatnya acaranya akan seperti sesi penyuluhan.
Yang akan diliput aktivitasnya & testimonial dari partisipan.
Dibuat 1 versi
· Tour Wisata (indoor)
Aktivitasnya akan berupa kunjungan atau tour
Singkatnya seperti karyawisata
Yang akan diliput aktivitasnya & testimonial dari partisipan
Singkat dan tidak padat, terlalu singkat malah. Dan sialnya dari brief yang singkat ini, kami diminta membuat perkiraan biaya.
Tolong ya sob, kami perlu data yang lebih banyak dari ini. Misal, lokasinya dimana? Dalam kota atau luar kota? Berapa hari shooting? Terus bentuknya nanti coverage atau filler (sob)? Kemudian, maksudnya indoor itu apa sob? Ruang kantor? Aula? Atau malah pabrik (sob)? Ini bakal pengaruh ke lighting set lho sob.
Memang, production house itu spesialisasinya membuat iklan dan juga semua produksi yang berhubungan dengan video tapi bukan berarti anak PH itu bisa meramal segala keperluan produksi (sob). Please deh sob, itu tugas mama loren.
Anyway sob, kalo elo kebetulan baca blog ini. Jangan tersinggung ya (sob). Ini sekedar masukan supaya di lain hari kami bisa bekerja lebih efektif dan ga perlu bolak - balik telpon elo lagi (sob).
Tolong ya sob, kami perlu data yang lebih banyak dari ini. Misal, lokasinya dimana? Dalam kota atau luar kota? Berapa hari shooting? Terus bentuknya nanti coverage atau filler (sob)? Kemudian, maksudnya indoor itu apa sob? Ruang kantor? Aula? Atau malah pabrik (sob)? Ini bakal pengaruh ke lighting set lho sob.
Memang, production house itu spesialisasinya membuat iklan dan juga semua produksi yang berhubungan dengan video tapi bukan berarti anak PH itu bisa meramal segala keperluan produksi (sob). Please deh sob, itu tugas mama loren.
Anyway sob, kalo elo kebetulan baca blog ini. Jangan tersinggung ya (sob). Ini sekedar masukan supaya di lain hari kami bisa bekerja lebih efektif dan ga perlu bolak - balik telpon elo lagi (sob).
8 comments:
kok gitu aja repot?
Ambil kemungkinan yang paling banyak memakan biaya, ditotal trus dikali 2 + 10% PPN dan kirim deh perkiraaan biayanya. Nggak perlu telpon bolak balik, gil...bwahaha!
loh loh kok nama saya dibawa bawa disini???
Andru, abis itu gue yang ditelpon bolak balik buat dimaki. Hiks..susahnya di strata terendah dari rantai makanan dunia iklan. Aih, kok curhat? hihihi
Mama dahlia eh mama loren, maaf ya namanya tercatut. Lagian situ enak banget kalo masak. Ah ga nyambung.
wedew...
mmmm...
gak ngerti :D
*mungkin efek udah hari jum'at, sekarang nyaris stengah tujuh malem pula :D*
eniweh, kalo' dimarah'in, marah'in lagi (i know i know, emang lebih mudah buat gue ngomong daripada elo yang ngerjain :P... makanya gue ngomong :P)
itu artinya kebutuhan akan ilmu mama loren sudah harus dibutuhkan di sebuah PH Mas....ambil positif nya buat memotivasi diri....*haaahhh?!?!kabuurrrrr ahhhhh*
iya ime, client macam ini yang gue sebut sebagai client durhaka.
madam zahara, tau telponnya mama loren? *halah*
Ikuttan ah...tapi berhub gw temen kantornya mas Ragil jadi gw membela temen kantor donk...Setubuh mas eh setuju harusnya nya brief yang kita terima yah 50% - 75% nlah so kita juga enak bikin estimasi budget dan kebutuhan yang lain2 juga bisa ter-cover dengan baik sebab serba salah dibikin Estimasi budget gede salah kecil apalagi SELAMAT BERJUANG SOB
Kok gue yang berjuang? meja sebelah gue tuh yang berjuang hahaha
Post a Comment